PMR : Kekeluargaan yang sangat luar biasa, jauh beda dari 7.6 (part 1)

PMR, itulah kehidupan baruku...
Sebelum aku bercerita, mari kita memutar balik sedikit...
Saat-saat kelas 6 adalah masa-masa dimana kita harus berjuang. tetapi arti 'berjuang' itu sendiri bagiku adalah: berjuang menghadapi UASBN, Berjuang untuk LULUS dengan NEM yang bagus, dan yang sedikit berbeda dengan yang lain, Berjuang untuk MENCARI ARTI PERSAHABATAN YANG SEBENARNYA.
disitulah, aku sudah tidak mempunyai teman lagi, tidak punya sahabat lagi...
yang tersisa hanyalah sekelompok orang yang membenciku, tak lain sahabat-sahabat lamaku.
setelah melalui masa-masa sulit itu... akupun mulai berubah dan merubah semuanya. aku senang.. bahagia.. sampai aku lulus.

Hari berganti hari, akhirnya aku sampai pada titik pembaruanku. aku sekarang murid SMPN1 BEKASI!!
kumulai hari awalku disana dengan MOS, yang paling terkesan adalah saat-saat demo eskul.
saat aku melihat penampilan kakak-kakak PMR yang aktif, gesit, dan lincah, aku kagum. aku mau ikut PMR nanti!! batinku... (bersambung...)